Sama-sama manis ini bedanya kandungan air tebu dan air gula

Selain merupakan salah satu bahan utama dari pembuatan gula pasir di mana tebu ini juga sering sekali diolah menjadi air tebu yang sangat terkenal memiliki rasa manis tetapi Apakah anda tahu Walaupun memang berasal dari bahan-bahan yang sama tetapi kandungan nutrisi air tebu dan juga air gula pada umumnya akan berbeda

Air tebu merupakan salah satu jenis air yang nantinya diolah secara alami dari tanaman tebu yang masih memiliki kandungan nutrisi asli maka dari itu sebabnya nutrisi yang terkandung di dalam air tebu ini menjadi lebih bervariasi daripada air gula biasa

Air tebu nantinya akan memiliki rasa manis yang unik dan juga sangat menyegarkan Walaupun demikian dimana nutrisi yang terkandung di dalam air tebu tersebut tidak hanya terdiri di atas gula dan juga karbohidrat saja karena ada beberapa kandungan gizi yang lain yang terkandung di dalam air tebu seperti yang ada di bawah ini

Kandungan karbohidrat dan indeks glikemik
Gula pasir dan juga air tebu nantinya akan memiliki kandungan karbohidrat yang berbeda dimana gula pasir pastinya akan terdiri dari beberapa jenis karbohidrat seperti sukrosa sementara nantinya air tebu ini akan terdiri dari glukosa dan fruktosa dimana perbedaan tersebut lain nantinya akan memiliki pengaruh kepada angka indeks glikemik dari kedua bahan ini di mana indeks glikemik merupakan salah satu ukuran yang akan menunjukkan seberapa cepat karbohidrat tersebut bisa meningkatkan kadar gula darah

Gula dan kalori
Di dalam segelas air tebu yang memiliki ukuran 240 ML akan memiliki kandungan 180 kalori dan 30 gram gula sementara di dalam satu sendok gula pasir yang terdiri dari 5 kalori dan juga 13 gram gula di mana air tebu memang nantinya alami akan tetapi Dimana ada harus memperhatikan jumlah yang anda konsumsi dikutip dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah memberikan rekomendasi batas aman untuk Anda bisa mengkonsumsi gula harian sebesar 50 gram ataupun setara dengan 4 sendok makan setiap harinya lebih dari itu nantinya Anda dapat meningkatkan risiko untuk mengalami penyakit obesitas dan juga diabetes